Pasar Mayestik dan Jeruk Manis

Berita7.com Jakarta — DUHAI kenang merekah. Ron station, mendatangi pasar-pasar, kawan-kawan jualan koran, ada pemusik, ada panggung hiburan, ada orang-orang bersuara melariskan dagangan mereka.

Gambar kenang Ron Station yang saya utarakan pada bait pembuka ada di kota lain, kami diskusikan kembali berapa saat lalu. Apa kabar kawan peramu kata Budi, Janni, Deibby Christine? Jelly punya banyak cerita tentunya, Mougly Bm memendam sesuatu, mungkin cinta, Fadjrin Haryanto tertawa lepas dan lebar untuk pantun-pantun yang kami buat di masa itu.

Hey, tapi ron station kali ini ada di Jakarta, Pasar Mayestik. Beragam kebutuhan ada di sini. Anda dapat menjumpai los sayur, los bumbu dapur, los buah, los daging potong, los ikan, kios makan minum, kios plastik, kios pecah-belah, kios obat, kios sepatu sandal, zona tekstil dan pakaian, fashion, kosmetik, zona bazar dan kuliner, penjahit, bordir, dan masih banyak lagi. Pasar Mayestik terletak di kawasan jalan Tebah dan jalan Kyai Maja, Kebayoran Baru – Jakarta Selatan.

Kawan saya Maggie punya cerita bila berkunjung untuk belanja kain di Mayestik. “Saya biasa mengajak Ayke bila berbelanja, supaya dapat diskon,” kata Maggie. Memang, pemilik toko tekstil di Mayestik sebagian besar pemiliknya warga keturunan India, dan wajah Ayke mirip orang India.

Silakan tertawa dan bertepuk tangan, untuk paragraf yang barusan anda baca. Tekstil jadi daya tarik tersendiri di pasar ini.

TUKANG foto keliling. Foto ini saya jepret pada 2009, kemudian mewawancarai si tukang foto untuk artikel tulisan di majalah bangunINDONESIA.

Tadi pagi, belum sempat sarapan, saya pergi belanja di Pasar Mayestik. Jalan berkeliling, mencari berapa kebutuhan. Menjelang siang mampir di Bakmie Boy, makan lalu menyasar spot foto.

Berapa tahun lalu, saya masih sering bertemu tukang foto keliling. Lelaki itu menyandang kamera antik, siap jepret. Itu cara dia cari uang untuk membeli makan sehari-hari. Tapi, tadi dia tidak kutemui, bahkan sudah berapa tahun ini tukang foto itu tidak terlihat di kawasan Mayestik.

Medio 2010 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dalam hal ini Walikota Jakarta Selatan dan PD. Pasar Jaya bekerjasama dengan PT. Metroland Permai melaksanakan pembangunan kembali Pasar Mayestik. Sudah resmi beroperasi sejak 16 Juni 2012, Pasar Mayestik diresmikan Dr.Ing.H.Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta. 

Pasar Mayestik adalah salahsatu pusat perdagangan di Jakarta Selatan, letaknya vis a vis dengan Pasar Taman Puring, dan tidak jauh jadi Blok M dan Stasiun Kebayoran serta Pasar Tradisionalnya. Pasar  ini sudah terkenal sejak 1950-an.

Bagi saya, yang unik di Pasar Mayestik itu ada dua hal. Pertama tukang jual serbet. Kedua jeruk manisnya. Tanya saja ke pedagang jeruknya, “Manis?” Dia menjawab, “Tentu manis!” Dan terbukti, saya memakan jeruk itu, asem banget coy. Nah, si tukang serbet, sudah siapin serbet buat ngelap iler.


(*)

TUlisan ini dapat dibaca di:

http://berita7.com/pasar-mayestik-dan-jeruk-manis/